Sanjiv Mehta (Opens in new modal)
Presiden Komisaris
Presiden Komisaris
Sanjiv Mehta - Presiden Komisaris
Warga negara India. Beliau saat ini menjabat sebagai Chief Executive Officer & Managing Director Hindustan Unilever Limited (HUL). Beliau juga memimpin bisnis Unilever di Asia Selatan sebagai Presiden, Unilever, Asia Selatan (India, Pakistan, Bangladesh, Sri Lanka &Nepal) dan merupakan anggota Eksekutif Kepemimpinan Unilever, Dewan Eksekutif Global Unilever yang bertanggung jawab untuk memimpin operasional Unilever secara global, sebagai salah satu perusahaan consumer goods besar di dunia.
Beliau mendapatkan gelar Bachelor's in Commerce, Chartered Accountancy, dan menyelesaikan Program Advanced Management (Harvard Business School).
Beliau telah bergabung bersama Unilever selama 29 tahun, dan selama 20 tahun terakhir, Beliau telah memimpin bisnis Unilever di berbagai belahan dunia sebagai Pimpinan/CEO. Beliau pernah menjadi Chairman & Managing Director Hindustan Unilever Limited (Juni 2018 hingga Maret 2022), Chairman dan Managing Director Unilever Bangladesh Limited (2002 – 2006), Chairman dan CEO Unilever Philippines Inc. (2007-2008), Chairman Unilever-Afrika Utara and Timur Tengah (2008 – 2013). Sejak Oktober 2013, ia memikul tanggung jawabnya untuk memimpin bisnis Unilever di India dan Asia Selatan.
Komisaris Independen & Ketua Komite Audit
Alexander Rusli - Komisaris Independen & Ketua Komite Audit
Warga Negara Indonesia. Diangkat sebagai Komisaris Independen Unilever Indonesia oleh Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada 23 Mei 2018. Beliau juga menjabat sebagai Ketua Komite Audit Perseroan sejak tahun 2019.
Saat ini Beliau juga menjabat dalam jajaran komisaris di Hermina Hospital Group sejak November 2017.
Beliau sebelumnya pernah menjabat sebagai Chief Executive Officer (CEO), Indosat Ooredoo (Nov 2012 – Nov 2017), Direktur di Digiasia Bios PTE LTD (Singapore incorporated) (Jan 2018-current), dan Chairman di PT Geodipa Energi (2008-2012), Partner di Northstar Pacific (Oct 2009 – Oct 2012).
Beliau juga pernah menjabat sebagai Staf Ahli Kementerian; di Kementerian BUMN (Mei 2007 - Oct 2009) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika, Republik Indonesia (Aug 2001 - Mei 2007).
Beliau Meraih gelar Bachelor of Business, Information System tahun 1992 dan gelar Bachelor of Commerce (Hons), Information System tahun 1993, keduanya di dapatkan di Curtin University of Technology, Perth, Australia. Beliau mendapatkan gelar Doctor of Philosophy (Ph.D), Information System tahun 2000 di dapatkan di Curtin University of Technology, Perth, Australia.
Beliau tidak memiliki afiliasi dengan sesama anggota Dewan Komisaris, atau anggota Direksi, atau dengan pemegang saham utama.
Komisaris Independen
Alissa Wahid - Komisaris Independen
Warga Negara Indonesia. Diangkat sebagai Komisaris Independen Unilever Indonesia oleh Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada 27 Mei 2021.
Berprofesi sebagai psikolog keluarga, Ibu Alissa Wahid dikenal luas karena sumbangsihnya di sektor sosial, khususnya tentang multikulturalisme, demokrasi serta hak asasi manusia, dan gerakan Muslim moderat di Indonesia. Beliau saat ini berfokus pada pengembangan kepemimpinan untuk para pemimpin muda antar agama. Beliau adalah Direktur Nasional Gusdurian Network Indonesia (GNI) yang merangkul ribuan aktivis di seluruh Indonesia untuk mempromosikan dialog dan pemahaman antaragama, kemasyarakatan yang aktif, demokrasi dan hak asasi manusia.
Pada tahun 2019 beliau ditunjuk oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sebagai Duta Sustainable Development Goals (SDGs) Indonesia. Tugas tersebut masih diemban beliau hingga hari ini, seraya terus berpartisipasi aktif mendukung berbagai organisasi dan yayasan sosial lainnya, termasuk Nahdlatul Ulama (NU) sebagai Sekretaris Umum Lembaga Kemaslahatan Keluarga.
Ibu Alissa meraih gelar sarjana dan magister dalam bidang psikologi dari Universitas Gadjah Mada, salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia.
Komisaris Independen
Debora Herawati Sadrach - Komisaris Independen
Warga Negara Indonesia. Diangkat sebagai Komisaris Independen PT Unilever Indonesia Tbk oleh Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada 21 Mei 2019.
Bergabung dengan Unilever Indonesia tahun 1988 dan mengundurkan diri pada tahun 2017 karena memasuki masa pensiun. Jabatan senior pada saat bekerja di Unilever Indonesia antara lain Direktur Refreshment & Marketing Services (2015-2017), Direktur Personal Care (2001-2007; 2011- 2015) dan Direktur Home and Personal Care (2007-2010). Setelah pensiun dari Unilever Indonesia beliau aktif dalam kegiatan-kegiatan pelatihan marketing dan branding serta berbagai macam kegiatan sosial lainnya.
Beliau meraih gelar Master di bidang Pendidikan (EdM) untuk Adult & Continuing Education dari Boston University School of Education (1987) dan Sarjana Kedokteran Gigi dari Universitas Trisakti (1985).
Komisaris Independen
Fauzi Ichsan - Komisaris Independen
Warga Negara Indonesia. Diangkat sebagai Komisaris Independen Unilever Indonesia oleh Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada 27 Mei 2021.
Bapak Fauzi Ichsan adalah praktisi ekonomi dan keuangan yang memiliki pengalaman yang luas. Di antara banyak pencapaian sukses nya, antara lain, tanpa diurutkan adalah: memimpin Lembaga Penjamin Simpanan Indonesia (LPS) sebagai Kepala Eksekutif, memimpin Standard Chartered Bank sebagai Managing Director, memberikan advis kepada Duta Besar Inggris sebagai Penasihat Ekonomi Senior, dan menempati posisi manajerial dengan Citibank. Saat ini, Bapak Fauzi menduduki beberapa posisi jabatan selaku Dewan Komisaris di PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero), PT Manulife Asset Management Indonesia dan PT AKR Tbk.
Bapak Fauzi memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari London School of Economics and Political Science, University of London, Inggris; dan Master in Development Studies dari Massachusetts Institute of Technology, Cambridge, MA, USA.
Komisaris Independen & Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi
Ignasius Jonan - Komisaris Independen & Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi
Warga Negara Indonesia. Diangkat sebagai Komisaris Independen pada Rapat Umum Pemegang Saham 24 Juli 2020. Beliau juga menjabat sebagai Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi sejak tahun 2020.
Bapak Ignasius Jonan adalah praktisi manajemen dan keuangan dengan pengalaman luas sebagai pemimpin di berbagai lembaga dan institusi seperti Citibank, PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero) dan PT. Kereta Api Indonesia (Persero) serta menjabat sebagai Menteri Perhubungan (2014- 2016) dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (2016-2019) Republik Indonesia.
Saat ini beliau menjabat sebagai Penasihat Senior Accenture Indonesia dan Komisaris Utama/Komisaris Independen PT Anabatic Technologies, Tbk .
Beliau lulus dari Fakultas Ekonomi jurusan Akuntansi Universitas Airlangga dan mendapat gelar Master of Arts in International Relations and Affairs dari Fletcher School of Law and Diplomacy, Tufts University. Beliau mendapat gelar Doktor Kehormatan (Doktor Honoris Causa) dari Universitas Airlangga Surabaya.