Lewati ke content

Dunia bersih dari sampah

Kebiasaan membuang sampah sembarangan harus dihentikan. Kami sedang berupaya untuk memastikan plastik berada di tempatnya, yaitu di dalam ekonomi, dan bukan mencemari alam kita.

Dunia Bersih Dari Sampah

Sampah masih menjadi masalah besar di seluruh belahan dunia, termasuk di Indonesia, dan merupakan salah satu permasalahan pelik yang harus ditangani segera. Kami juga menyadari bahwa untuk terlepas dari permasalahan sampah, khususnya sampah plastik, kolaborasi yang sinergis dari seluruh pemangku kepentingan sangat diperlukan. Sebagai produsen, kami berupaya untuk terus dapat mengambil tindakan nyata dalam menciptakan ekosistem lingkungan yang lestari. Kami juga ingin merangkul seluruh pihak mulai dari pemerintah, konsumen, dan lainnya, agar bersama-sama kita dapat menciptakan masa depan yang bebas sampah.

Kami mengedepankan pendekatan ekonomi sirkular untuk mengatasi permasalahan sampah, terutama sampah plastik. Artinya, plastik akan digunakan dan kemudian diolah untuk memberi manfaat ekonomi dalam ekosistem bisnis kami. Terkait pengurangan sampah plastik, kami memiliki kerangka kerja yang menjadi dasar seluruh strategi yang di terapkan yaitu “mengurangi plastik, plastik yang lebih baik, tanpa plastik”.

Unilever secara global berkomitmen membantu mengatasi permasalahan plastik mulai dari hulu, tengah hingga hilir rantai bisnis kami. Pada 2025, kami menargetkan untuk melakukan:

  • Pengurangan 50% plastik baru, termasuk pengurangan mutlak seberat 100.000 ton dan mempercepat penggunaan plastik daur ulang hingga 25%
  • Memastikan 100% kemasan plastik kami dapat digunakan kembali, didaur ulang, atau diubah menjadi kompos
  • Mengumpulkan dan memproses lebih banyak plastik daripadayang kami jual
mengumpulkan dan memproses lebih banyak plastik

Komitmen pertama dan kedua telah kami mulai sejak produk masih dalam proses perencanaan, sebelum sampai di tangan konsumen. Sedangkan komitmen ketiga terkait dengan upaya pengumpulan dan pemrosesan kemasan plastik paska konsumsi. Kami telah mendukung masyarakat untuk mengembangkan sistem pengumpulan dan penjualan sampah. Kami menggunakan platform yang bernama ’Google My Business’, yang memungkinkan konsumen untuk mengakses lokasi bank sampah terdekat melalui Google Search maupun Google Maps.

Secara khusus Unilever Indonesia juga telah menyusun road map yang telah diserahkan kepada pihak Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. Hal ini sejalan dengan regulasi pemerintah mengenai road map produsen yang jelas dan terukur dalam mendukung upaya pengumpulan dan daur ulang sampah.

Inovasi untuk pengalaman lebih baik bagi konsumen dan planet

Kembali ke atas