Lewati ke content

Unilever Indonesia Menjadi Tuan Rumah Orange ASEAN Factory

Diterbitkan:

Waktu rata-rata membaca: 2 menit

Orange ASEAN Dubes

Tangerang, 9 Oktober 2017 - Unilever Indonesia kembali berkontribusi untuk pembangunan berkelanjutan dengan berpartisipasi menjadi tuan rumah dalam kegiatan Orange ASEAN Factory, yang berlangsung di kantor pusat Unilever Indonesia pada 9 – 27 Oktober 2017. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Belanda bekerjasama dengan TheRockGroup Consultancy di Amsterdam dan Unilever ini merupakan sebuah program konsultasi keberlanjutan yang berlangsung selama 3 (tiga) minggu untuk mempertemukan para profesional muda, pengusaha, dan mahasiswa yang berbakat, untuk merancang sebuah solusi dalam menjawab tantangan seputar isu keberlanjutan di kawasan ASEAN.

Sebanyak 26 (dua puluh enam) peserta dari berbagai negara di ASEAN dan Belanda hadir ke Grha Unilever. Para peserta dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk membahas masalah-masalah keberlanjutan khususnya masalah lingkungan serta menyusun strategi untuk menjawab kasus bisnis yang diberikan oleh sejumlah perusahaan multinasional, salah satunya Unilever. Para peserta Orange ASEAN Factory juga akan dipandu oleh spesialis isu keberlanjutan profesional.

Program ini menawarkan kesempatan khusus bagi para peserta untuk meningkatkan pengetahuan mereka tentang keberlanjutan, keterampilan konsultasi, memperluas jaringan, dan mendapatkan pengalaman kolaborasi internasional dengan para profesional muda dari Belanda dan negara di ASEAN lainnya.

Hemant Bakshi, Presiden Direktur PT Unilever Indonesia Tbk mengatakan, "Tujuan Unilever adalah untuk memasyarakatkan kehidupan yang berkelanjutan. Keberlanjutan telah menjadi DNA perusahaan kami. Kami mengintegrasikan keberlanjutan ke dalam bisnis untuk mencapai ambisi kami mengembangkan bisnis seraya mengurangi dampak lingkungan dan meningkatkan dampak sosial yang positif. Kami sangat percaya bahwa keberlanjutan adalah kunci kesuksesan suatu bisnis, oleh karena itu, kami senang dapat menjadi bagian dari Orange ASEAN Factory dan membagikan kasus bisnis Unilever kepada para mahasiswa."

Orange ASEAN Peserta
Kembali ke atas